Wakil Bupati Komitmen Akan Hilangkan Stunting Dari Bumi Sula

Wakil bupati Kabupaten Kepulauan Sula H. Saleh Marasabessy

Editor

SANANA,Lintastimur.co.id- Wakil Bupati H. Saleh Marasabessy, komitmen akan hilangkan Stunting dari persada Bumi Kabupaten Kepulauan Sula.

Pasalnya, Stunting tidak hanya mengenai pertumbuhan anak yang terhambat, namun juga berkaitan dengan perkembangan otak yang kurang maksimal.

Hal tersebut tentunya, dapat menyebabkan kemampuan mental dan belajar di bawah rata-rata yang bisa berakibat pada prestasi.

Dengan demikian, hal itu menjadi perhatian utama bagi Pemerintah Daerah (Pemda) dalam upaya melakukan penurunan dan pencegahan prevalensi stunting di Kepulauan Sula hingga mencapai target Nasional, yakni 14%.

“Kita harus penuhi target Nasional dibawah 14% stunting di Kepulauan Sula. Bila perlu kita di angka 10%, bahkan kalau bisa tidak ada lagi stunting di Kepulauan Sula,” ungkap Wakil Bupati, M. Saleh Marasabessy yang juga merupakan Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) saat diwawancarai Lintastimur.co.id. Minggu, (21/7)2024).

Saleh menyebut, rembuk stunting telah menjadi agenda Pemerintah Daerah setiap tahun yang dilakukan di semua Desa yang ada di Kepulauan Sula.

Menurutnya, rembuk yang dimaksud adalah menginventarisir masalah-masalah stunting yang ada di tingkat Desa, dan akan ditindaklanjuti di Kecamatan, sampai tingkat Kabupaten.

“Saya melihat kecenderungan stunting ada di Kepulauan Sula, tinggal bagaimana pola prilaku saudara-saudara kita ini untuk menangani stunting dengan baik,” ujarnya.

Selain itu, Saleh meminta kepada seluruh stakeholder, terutama instansi terkait agar bekerja efektif dengan harapan, rembuk stunting yang dilakukan di tingkat Desa maupun Kecamatan, dapat diatasi secara maksimal.

“Saya meminta kepada seluruh instansi terkait, mari kita bekerja sama dan lebih giat lagi. Sebab masalah stunting, bukan masalah sepele, ini menyangkut kepentingan untuk generasi kita di masa yang akan datang. Kita harapkan generasi kita kedepan menjadi generasi cerdas, tentunya kalau bisa stunting hilang di dari bumi Kepulauan Sula yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Sekedar informasi, setelah melakukan rembuk stunting di tingkat Desa, malam ini akan dilanjutkan di tingkat Kecamatan yang dipusatkan di Desa Mangoli, Kecamatan Mangoli Tengah.

Berikut, Desa-desa yang telah melaksanakan rembuk stunting tahun 2024:

Kecamatan Mangoli Utara Timur

1. Desa Waisum

2. Desa Waisakai

3. Desa Pelita Jaya

4. Desa Kawata

Kecamatan Mangoli Timur

1. Desa Waitamela

2. Desa Kou

3. Desa Naflo

4. Desa Waitina

5. Desa Keramat Titdoy