JAKARTA, Lintastimur.co.id- Pemerintah Daerah melalui Inspektorat Kabupaten Kepulauan Sula melaksanakan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas dan penguatan kapabilitas kepala Desa Se- Kabupaten Kepulauan sula.
Kegiatan bimbingan teknis kepala desa se- Kepulauan Sula tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kepulauan Sula Hj. Fifian Adeningsi Mus, kegiatan ini berlansung selama 3 hari di BVLGARI Functhion Hall Grand Boutique Hotel Melawai Blok M Jakarta Selatan. (16/06/25).
Dalam sambutannya, Bupati Kepsul Hj. Fifian Adeningsi Mus mengatakan bahwa saat ini desa dituntut agar mampu mengelola anggaran desa dengan baik dan bermanfaat kepada warganya, sehingga para kepala desa harus memiliki ilmu pengetahuan serta pengalaman untuk menjalankan pemerintahan di tingkatkan.
Bupati dua periode tersebut menghimbau kepada para kepala desa bahwa kegiatan ini dengan tujuan agar dapat menambah ilmu dan pengalaman untuk semuanya, kepala desa harus memahami pengelolaan keuangan desa sekaligus kewenangannya masing-masing untuk menjaga dan mengelola anggaran desa kedepan yang lebih baik.
Pemateri dalam kegiatan bimtek ini terdiri dari Kemendagri RI dan Komdigi RI diantaranya sebagai berikut Direktur layanan telekomunikasi informasi masyarakat dan pemerintah, Direktur layanan telekomunikasi dan informasi badan usaha pemaparan program kemitraan internet mandiri bakti, serta Direktorat Ditjen Bina Keuangan daerah Kementerian dalam negeri Republik Indonesia.
Selain itu, Kapala Inspektorat sula Kamarudin Mahdi, menghimbau kepada para Kepala desa bahwa Aparat pengawasan internal pemerintahan (APIP) akan tegas dalam melakukan audit, reviu, evaluasi dan pemantauan kinerja pemerintah desa dalam pengelolaan keuangan di seluruh desa se- Kepulauan Sula.
Untuk itu, Kepala desa harus serius mengikuti Kegiatan bimbingan teknis ini dengan baik. Agar materi yang disampaikan oleh para narasumber, bisa diaplikasikan di desa kalian masing-masing.
“Para kepala desa se- Kepulauan Sula diminta untuk serius mengikuti kegiatan bimbingan teknis ini hingga selesai, agar materi yang diberikan oleh kementrian ini dapat diterapkan di desanya masing-masing,” Tutupnya.